Daftar Isi
Apple dilaporkan sedang mengembangkan desain iPhone terbaru yang akan menghadirkan pengalaman layar sepenuhnya tanpa notch, punch hole, atau Dynamic Island.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya perusahaan untuk menyembunyikan kamera depan di bawah layar (under-display camera), menjadikan iPhone generasi mendatang tampil lebih futuristik dan elegan.
Kabar ini pertama kali mencuat dari laporan analis industri teknologi Ross Young, yang dikenal memiliki rekam jejak akurat mengenai roadmap layar perangkat Apple. Ia menyebutkan bahwa Apple tengah bekerja sama dengan produsen layar asal Korea Selatan, Samsung Display dan LG Display, untuk mengembangkan teknologi kamera bawah layar yang tidak mengorbankan kualitas foto.
Era Baru Desain Layar iPhone
Selama lebih dari satu dekade, desain iPhone telah berevolusi dari notch besar di iPhone X, menuju Dynamic Island yang lebih minimalis di seri iPhone 14 Pro dan 15 Pro. Namun, bagi Apple, tujuan akhirnya adalah layar penuh tanpa gangguan visual sama sekali.
Dengan teknologi kamera bawah layar, sensor kamera akan ditempatkan di bawah panel OLED yang dapat menjadi transparan saat digunakan untuk mengambil foto, namun tetap menampilkan gambar penuh saat kamera tidak aktif.
Pendekatan ini diyakini akan memberikan pengalaman visual yang imersif, terutama untuk aktivitas seperti menonton film, bermain gim, atau menggunakan aplikasi realitas tertambah (AR).
Tantangan Teknologi Kamera Bawah Layar
Meski konsep ini tampak sempurna, penerapannya tidak semudah yang dibayangkan.
Teknologi kamera bawah layar masih menghadapi kendala pada kualitas gambar, terutama dalam kondisi cahaya rendah. Layar yang menutupi sensor dapat mengurangi tingkat kecerahan dan ketajaman hasil foto.
Produsen seperti ZTE, Xiaomi, dan Samsung telah lebih dulu mencoba pendekatan ini pada beberapa smartphone mereka, namun hasilnya belum mampu menyamai kualitas kamera depan tradisional.
Apple, dengan reputasinya yang mengedepankan kualitas, tampaknya tidak ingin meluncurkan fitur ini sebelum benar-benar siap.
Menurut sumber dari industri, Apple baru akan memperkenalkan desain ini paling cepat pada 2027, bersamaan dengan generasi iPhone 19 Pro.
Kolaborasi dengan Produsen Layar Korea
Samsung Display dan LG Display menjadi dua mitra utama Apple dalam pengembangan layar canggih ini.
Samsung sebelumnya telah menguji Under Panel Camera (UPC) pada seri Galaxy Z Fold, sementara LG tengah mengerjakan versi layar transparan yang mampu beralih dari mode tampilan penuh ke mode kamera dengan tingkat distorsi minimal.
Visi Apple Menuju Desain Tanpa Celah
Langkah menuju kamera bawah layar bukanlah keputusan yang berdiri sendiri. Apple sudah lama menunjukkan ambisi menciptakan perangkat tanpa tombol dan port.
Mulai dari penghapusan tombol Home pada iPhone X, hilangnya port audio 3,5mm, hingga transisi menuju konektor USB-C pada iPhone 15, semuanya merupakan bagian dari strategi jangka panjang Apple untuk menciptakan desain minimalis dan seamless.
Dengan hilangnya kamera depan yang terlihat, Apple hanya selangkah lagi menuju desain yang benar-benar “all-screen”.
Implikasi terhadap Pengalaman Pengguna
Jika teknologi ini berhasil diimplementasikan, pengalaman pengguna akan berubah drastis.
Tanpa notch atau Dynamic Island, layar iPhone akan tampil lebih luas dan simetris, memberikan ruang lebih untuk konten.
Namun, beberapa pengguna mungkin kehilangan fitur interaktif yang dihadirkan Dynamic Island, seperti kontrol musik, status panggilan, atau notifikasi aplikasi.
Potensi Dampak di Pasar Premium
Kehadiran iPhone dengan kamera bawah layar akan menetapkan standar baru di segmen flagship.
Produsen lain seperti Samsung, Oppo, dan Honor kemungkinan akan mempercepat riset mereka untuk menciptakan solusi serupa yang lebih matang.
Selain itu, desain ini akan memperkuat citra iPhone sebagai perangkat berteknologi paling canggih dengan estetika yang bersih dan futuristik.
Banyak pengamat menilai bahwa faktor desain minimalis menjadi nilai jual utama Apple, bahkan lebih dari spesifikasi teknis semata.
Kapan iPhone Tanpa Kamera Selfie Dirilis?
Berdasarkan roadmap industri, Apple belum akan merilis desain ini dalam waktu dekat.
Seri iPhone 16 dan 17 kemungkinan besar masih mempertahankan Dynamic Island.
Jika rencana ini berjalan mulus, generasi iPhone di akhir dekade ini bisa menjadi produk revolusioner pertama dengan desain “true all-screen”.
Kesimpulan
Apple terus mendorong batas inovasi desain smartphone dengan mengembangkan kamera bawah layar.
Langkah ini bukan sekadar soal estetika, melainkan bagian dari visi jangka panjang untuk menciptakan perangkat yang menyatukan fungsi dan bentuk secara sempurna.