Daftar Isi
- 1 Fitur Baru: Pesan dari Nomor Asing Tak Langsung Masuk
- 2 Cara Kerja Fitur Mirip DM Instagram
- 3 Perlindungan Privasi Jadi Prioritas Meta
- 4 Manfaat Fitur Ini Bagi Pengguna
- 5 Kapan Fitur Ini Dirilis?
- 6 Langkah WhatsApp Menuju Aplikasi yang Lebih Aman
- 7 Tanggapan Pengguna dan Pakar Teknologi
- 8 Kesimpulan: WhatsApp Makin Serius Soal Privasi
WhatsApp kembali berinovasi dengan menghadirkan fitur yang terinspirasi dari platform saudaranya di bawah naungan Meta, yakni Instagram. Aplikasi pesan instan ini dikabarkan sedang mengembangkan sistem baru yang memungkinkan pengguna untuk menyaring pesan dari nomor asing, mirip dengan mekanisme message request yang ada di DM Instagram.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya WhatsApp untuk memberikan kontrol privasi yang lebih besar kepada penggunanya, sekaligus melindungi mereka dari potensi spam, penipuan, hingga pesan tidak diinginkan dari nomor yang belum disimpan di kontak.
Fitur Baru: Pesan dari Nomor Asing Tak Langsung Masuk
Dalam versi beta yang diuji oleh sejumlah pengguna, fitur baru ini akan menempatkan pesan dari nomor tak dikenal ke folder khusus, mirip dengan tab “Message Requests” di Instagram.
Artinya, pengguna bisa memilih untuk menerima atau menolak pesan tanpa pengirim mengetahui apakah pesannya telah dibaca atau tidak.
Fitur ini memberikan rasa aman yang lebih tinggi, terutama bagi pengguna yang sering menerima pesan dari nomor tak dikenal, seperti pebisnis online, influencer, atau pengguna yang aktif di grup publik.
Cara Kerja Fitur Mirip DM Instagram
Berdasarkan bocoran dari WABetaInfo, situs yang sering membocorkan pembaruan WhatsApp, sistem baru ini akan menampilkan notifikasi terpisah saat pesan dari nomor asing masuk. Pesan tersebut tidak akan langsung masuk ke ruang obrolan utama.
Sebaliknya, pengguna akan melihat pratinjau singkat beserta opsi untuk:
- Accept (Terima) – Jika pengguna ingin memulai percakapan.
- Block (Blokir) – Jika pengirim dianggap mencurigakan.
- Report (Laporkan) – Jika pesan mengandung konten spam atau berpotensi menipu.
Dengan sistem seperti ini, WhatsApp ingin menciptakan pengalaman chatting yang lebih aman dan terkontrol, tanpa mengganggu alur komunikasi pengguna dengan kontak yang sudah dikenal.
Perlindungan Privasi Jadi Prioritas Meta
Kebijakan baru ini sejalan dengan arah strategis Meta dalam memperkuat ekosistem privasi lintas platform. Setelah fitur serupa sukses diterapkan di Instagram dan Messenger, kini giliran WhatsApp yang mendapat peningkatan signifikan pada sistem keamanan percakapannya.
Meta berkomitmen untuk mengintegrasikan perlindungan privasi pengguna di seluruh layanannya, memastikan bahwa pengguna tetap memiliki kendali penuh terhadap siapa saja yang dapat mengirim pesan kepada mereka.
Manfaat Fitur Ini Bagi Pengguna
- Perlindungan dari Spam dan Penipuan
Fitur ini bisa menekan jumlah pesan spam, terutama dari akun palsu atau nomor asing yang sering mengirim tautan berbahaya. - Privasi Lebih Aman
Pengguna tidak perlu khawatir pengirim mengetahui apakah pesannya telah dibaca, karena pesan akan masuk ke folder terpisah tanpa tanda centang biru. - Kenyamanan Chat Lebih Terjaga
Inbox utama akan lebih bersih karena hanya berisi percakapan dari kontak yang benar-benar penting. - Kendali Penuh di Tangan Pengguna
Tidak semua pesan dari nomor baru langsung diterima. Pengguna bebas memilih untuk memulai percakapan atau mengabaikannya sepenuhnya.
Kapan Fitur Ini Dirilis?
Belum ada jadwal pasti kapan fitur penyaringan pesan ini akan diluncurkan secara global. Namun, laporan menyebutkan bahwa uji coba internal telah dimulai untuk pengguna WhatsApp Beta versi Android dan iOS.
Langkah WhatsApp Menuju Aplikasi yang Lebih Aman
Dalam beberapa tahun terakhir, WhatsApp gencar menambah fitur keamanan dan privasi. Mulai dari enkripsi end-to-end, disappearing messages, hingga chat lock dengan PIN atau sidik jari.
Kehadiran fitur penyaring pesan ini melengkapi upaya WhatsApp untuk menjadi aplikasi komunikasi paling aman di dunia.
Meta tampaknya ingin menepis kritik bahwa WhatsApp kurang inovatif dibandingkan Telegram atau Signal dalam hal pengamanan data pengguna.
Dengan kombinasi teknologi keamanan dan kecerdasan buatan, WhatsApp berupaya menghadirkan pengalaman komunikasi yang efisien sekaligus terlindungi.
Tanggapan Pengguna dan Pakar Teknologi
Fitur baru ini mendapat sambutan positif dari komunitas pengguna dan pakar keamanan siber.
Menurut analis teknologi TechRadar, langkah ini adalah evolusi alami WhatsApp menuju platform yang lebih personal dan aman.
“Pengguna kini tidak hanya mengirim pesan, tetapi juga mengelola privasi mereka dengan lebih cerdas. WhatsApp akhirnya meniru kesuksesan Instagram dalam hal penyaringan interaksi,”
ujar pakar keamanan digital, Rachel Morris, dikutip dari laporan media teknologi internasional.
Kesimpulan: WhatsApp Makin Serius Soal Privasi
Kehadiran fitur mirip DM Instagram ini menandai langkah penting bagi WhatsApp dalam meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan kontrol pengguna.
Dengan penyaringan pesan dari nomor asing, pengguna kini bisa merasa lebih aman tanpa takut terganggu oleh pesan tidak diinginkan.